Fumio Kishida menjadi Perdana Menteri Jepang berikutnya setelah menangkan pemilihan umum
ZFX Indonesia – Partai Demokrat Liberal (LDP) yang berkuasa di Jepang memilih mantan diplomat top Fumio Kishida sebagai pemimpin barunya pada hari Rabu setelah persaingan ketat yang berakhir dengan pemilihan putaran kedua – membuka jalan baginya untuk menjadi Perdana Menteri Jepang berikutnya.
Kishida diperkirakan akan mengambil kendali ekonomi terbesar ketiga di dunia itu setelah parlemen bersidang pada Oktober, menggantikan Perdana Menteri Yoshihide Suga, karena mayoritas LDP di majelis rendah. Pemilu diperkirakan akan digelar akhir tahun ini. Dalam pidato setelah kemenangannya, Kishida mengatakan dia akan “mulai berlari dengan kecepatan penuh” untuk bekerja menuju “masa depan yang cerah bagi Jepang.”
Kishida, 64, akan mewarisi Jepang yang telah menderita lonjakan infeksi Covid-19, dengan banyak keadaan darurat, dan meningkatnya frustrasi di kalangan bisnis atas jalan keluar dari pandemi. “Krisis nasional Jepang akan terus berlanjut. Kita harus melanjutkan upaya kita dengan tekad kuat untuk mengambil tindakan melawan Covid-19,” kata Kishida dalam pidatonya, Rabu.
“Selain itu, kita harus tegas mengembangkan skala ekonomi beberapa puluh triliun pada akhir tahun,” tambahnya. “Di luar itu, ada banyak isu penting terkait masa depan Jepang, seperti kapitalisme baru, terwujudnya Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka, dan langkah-langkah penanggulangan penurunan angka kelahiran.”
Perebutan kepemimpinan LDP yang ketat adalah yang paling tidak terduga dalam beberapa dekade, dan tidak satu pun dari empat kandidat – Kishida, menteri vaksin Taro Kono, menteri urusan dalam negeri Sanae Takaichi dan anggota DPR Seiko Noda – menerima mayoritas dalam pemungutan suara awal.
Setelah putaran kedua, Kishida menerima total 257 suara — dari 249 anggota parlemen dan delapan anggota biasa — untuk mengalahkan Kono, yang memenangkan total 170 suara.
Selama kampanye, para kandidat terpecah pada isu-isu utama seperti pembatasan Covid-19, LGBT , energi terbarukan, ekonomi dan keamanan. Itu juga pertama kalinya pemilihan LDP telah menerjunkan banyak kandidat perempuan, jarang terjadi di negara di mana perempuan sangat kurang terwakili dalam politik.
Kishida menjabat sebagai menteri luar negeri negara itu dari 2012 hingga 2017, di bawah Perdana Menteri terlama Jepang, Shinzo Abe.
Abe, yang masa jabatan keduanya berlangsung selama delapan tahun, mengundurkan diri September lalu karena masalah kesehatan. Suga mengambil peran utama tetapi mengumumkan awal bulan ini bahwa dia tidak akan mencalonkan diri dalam pemilihan kepemimpinan partainya setelah masa jabatan yang bergejolak kurang dari satu tahun yang ditandai dengan merosotnya dukungan publik ketika dia berjuang untuk menahan virus corona. Analis mengatakan Kishida dipandang sebagai pembangun konsensus yang mewakili stabilitas negara. Ini adalah tawaran keduanya untuk menjadi presiden LDP.
“Orang Jepang berpikir tentang stabilitas dan mencegah perubahan radikal. Kishida mewakili (keberlanjutan) dan stabilitas,” kata Stephen Nagy, profesor hubungan internasional di Universitas Kristen Internasional Tokyo, menambahkan bahwa CEO Jepang melihat Kishida sebagai pilihan yang lebih menguntungkan.
Kishida berkampanye untuk mempersempit kesenjangan pendapatan, dengan mengatakan kebijakan ekonomi eponim Abe — Abenomics — gagal “menetes ke bawah” dari si kaya ke si miskin. Dia mengatakan energi nuklir harus dipertimbangkan sebagai pilihan energi bersih, dan telah mengusulkan paket pemulihan ekonomi yang besar dan kuat.
Analis mengatakan pertanyaannya sekarang adalah apakah Kishida akan menjadi pemimpin yang langgeng, atau apakah Jepang akan kembali ke periode ketidakstabilan politik yang serupa dengan era pra-Abe.
“Baik Anda suka Abe atau tidak, dia memiliki kekuasaan delapan tahun untuk memperbaiki kebijakan. Kami melihat beberapa perubahan positif dalam hal tata kelola perusahaan, perempuan dalam ekonomi, kebijakan migrasi, tetapi itu karena mereka didorong dari waktu ke waktu,” kata Nagy . “Apakah ini akan menjadi pintu perputaran perdana menteri, atau akankah ini menjadi pemimpin yang berkuasa selama empat hingga lima tahun yang dapat membuat semua perubahan itu?”
Kishida memenangkan putaran kedua melawan Kono, 58, menteri vaksin populer Jepang yang juga menjabat sebagai menteri luar negeri dan pertahanan negara itu.
Hari bersejarah bagi jepang memiliki dua kandidat perempuan – Takiichi, 60, dan Noda, 61 , mencalonkan diri dalam pemilihan LDP, namun tidak ada yang berhasil mendapatkan cukup dukungan untuk menjadi Perdana Menteri wanita pertama Jepang.
——
Tentang ZFX (Zeal Capital Market)
- Penghargaan Platform Perdagangan Terbaik 2019 dari Financial Weekly, Diatur oleh FCA & FSA.
- 100+ aset perdagangan, termasuk Forex, Saham, Indeks, Emas, Minyak Mentah, dll.
- 3 jenis akun trading untuk memenuhi kebutuhan setiap pelanggan
- Komisi 0, spread rendah, rasio leverage hingga 1:2000
- Platform perdagangan kuat yang mampu mengeksekusi 50.000 pesanan/dtk
- Diskusi dan Belajar Trading Gratis, Gabung Z Academy!
- Mulai Trading!
——
Peringatan Risiko: Konten di atas hanya untuk referensi dan tidak mewakili posisi ZFX. ZFX tidak menanggung segala bentuk kerugian yang disebabkan oleh operasi perdagangan apa pun yang dilakukan oleh artikel ini. Harap tegas dalam pemikiran Anda dan lakukan pengendalian risiko yang sesuai.
—————————————————————————————————————————