Berita Pasar
Dolar Memulai 2022 Dengan Lebih Kuat Akibat Peningkatan Imbal Hasil

Dolar Memulai 2022 Dengan Lebih Kuat Akibat Peningkatan Imbal Hasil

04-01-2022 05:49

ZFX Indonesia – Dolar AS naik pada hari perdagangan pertama sejak tahun baru, selaras dengan imbal hasil obligasi pemerintah karena investor mengantisipasi Federal Reserve akan tetap menaikan suku bunga pada tahun 2022.

Sementara lonjakan kasus virus corona yang disebabkan oleh varian Omicron terus berdampak pada perjalanan global dan layanan publik, investor tetap optimis bahwa pemerintah tak akan melakukan lockdown.

Pada hari Senin, Badan Pengawas Obat dan Makanan AS mengizinkan penggunaan dosis ketiga vaksin Pfizer dan BioNTech COVID-19 untuk anak-anak berusia antara 12 dan 15 tahun, dan mempersempit waktu untuk semua suntikan booster menjadi lima bulan, dari enam bulan setelah dosis primer.

Imbal hasil obligasi dua tahun AS, yang sensitif terhadap ekspektasi kenaikan suku bunga, bersama dengan obligasi 5 tahun, melonjak ke level tertinggi sejak Maret 2020. Patokan imbal hasil 10-tahun dan 5 tahun AS naik ke level tertinggi dalam enam minggu. Bank sentral AS diperkirakan akan mulai menaikkan suku bunga pada pertengahan 2022.

“Pasar pada umumnya memiliki rentang perhatian yang pendek dalam hal apa pun yang terkait dengan COVID dan sudah seperti ini sejak awal,” kata Erik Bregar, presiden dan CEO di Bregar Capital Corp.

“Saya tidak merasakan getaran risk-off hari ini karena minyak stabil, stok masih hijau … saat ini imbal hasil adalah pendorongnya.”

Indeks dolar naik 0,56%, dengan euro turun 0,60% menjadi $ 1,1305.

Greenback berada di jalur untuk persentase kenaikan harian terbesar sejak 17 Desember.

Data ekonomi menunjukkan ukuran manufaktur untuk Desember turun ke 57,7 dari data sebelumnya di 57,8, tetapi masih menunjukkan ekspansi. Pengeluaran konstruksi November naik 0,4%, di bawah ekspektasi yang menyerukan kenaikan 0,6%.

Dolar Memulai 2022 Dengan Lebih Kuat Akibat Peningkatan Imbal Hasil

Indeks Dolar atau DXY memang berada di ‘atas angin’ dengan bullish yang kuat ditandai dengan pergerakan di atas MA 50, 100 dan 200. Penguatan nilai dolar sendiri menyebabkan DXY berhasil break daily resistance area pada 96.161. Kini DXY siap menantang resistance selanjutnya di 96.663. Tak lepas dari itu, emas juga ditutup bearish pasca penguatan nilai dolar AS.

Baca juga: Jelang Natal, S&P 500 Ditutup Pada ATH Baru!

Tentang ZFX (Zeal Capital Market)

  • Penghargaan Platform Perdagangan Terbaik 2019 dari Financial Weekly, Diatur oleh FCA & FSA.
  • 100+ aset perdagangan, termasuk Forex, Saham, Indeks, Emas, Minyak Mentah, dll.
  • 3 jenis akun trading untuk memenuhi kebutuhan setiap pelanggan
  • Komisi 0, spread rendah, rasio leverage hingga 1:2000
  • Platform perdagangan kuat yang mampu mengeksekusi 50.000 pesanan/dtk
  • Diskusi dan Belajar Trading Gratis, Gabung Z Academy!
  • Mulai Trading!

——

Peringatan Risiko: Konten di atas hanya untuk referensi dan tidak mewakili posisi ZFX. ZFX tidak menanggung segala bentuk kerugian yang disebabkan oleh operasi perdagangan apa pun yang dilakukan oleh artikel ini. Harap tegas dalam pemikiran Anda dan lakukan pengendalian risiko yang sesuai.