Berita Pasar
Data Kematian COVID-19 RI Nomor Dua di Dunia. Apa Dampak Terhadap Harga Emas? - ZFX

Data Kematian COVID-19 RI Nomor Dua di Dunia. Apa Dampak Terhadap Harga Emas?

15-07-2021 08:22

ZFX.com – Menurut informasi worldometers pada hari Rabu bertepatan pada 14 Juli 2021, Data kematian harian Indonesia meningkat+991/hari, data ini kedua terbanyak di dunia setelah brazil dengan jumlah+1574 per hari. Angka kematian di atas 1000 jadi angka yang sering terjadi di Indonesia di masa ini. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati angkat bicara serta mengatakan kalau Pemberlakuan Pembatasan Aktivitas Warga (PPKM) darurat dapat diperpanjang hingga 6 minggu. Pastilah ini berakibat sangat besar terhadap pasar.

Informasi Pegadaian menampilkan kalau harga emas Antam (JK: ANTM) hari ini terkoreksi Rp1.000 dari Rp979.000 per gram jadi Rp978. 000 per gram pada Kamis, 15 Juli 2021. Harga logam mulia Antam seberat 0, 5 gram serta 2 gram tiap-tiap terkoreksi jadi Rp541.000 serta Rp1.893.000. Pada dikala yang sama, harga emas UBS berdimensi 0,5 gram serta 1 gram bertahan di posisi Rp 504.000 dan Rp 943.000. Setelah itu, harga emas UBS yang hadapi peningkatan diawali dari dimensi 2 gram. Per hari ini, emas UBS seberat 2 gram naik tipis Rp1.000 dari Rp1. 870.000 jadi Rp1. 871.000.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman serta Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan berkata permasalahan Covid- 19 di Indonesia menyebar begitu cepat disebabkan timbulnya dominasi varian delta. Ia berkata, penyebaran virus corona varian delta ini dapat 5- 6x lebih cepat. Masa inkubasi dari varian baru ini juga dapat menggapai dua hingga tiga minggu.

Dikala ditanya perihal rencana perpanjangan PPKM Darurat, Luhut tidak menanggapi secara gamblang, ia tidak membetulkan serta tidak pula membantah. Ia cuma berkata, bila meroketnya permasalahan ini telah diprediksi tadinya. Hendak namun, tidak diprediksi sedini ini penyebarannya.

“Aku kira ini begini, permasalahan meroket telah kita duga terjadi. Tetapi terus terang tidak diprediksi sedini ini,” paparnya dikala ditanya soal rencana perpanjangan PPKM Darurat dalam konferensi pers yang diselenggarakan hari ini, Kamis (15/07/2021).

Luhut juga memohon seluruh warga tenang dalam mengalami pandemi Covid-19. Baginya warga tidak butuh panik, terlebih hingga terdapat pihak yang berani mempolitisasi kondisi demi popularitas. “Semua orang cape! Aku ulangi seluruhnya lelah. Jangan tambahin lagi permasalahan untuk kepentingan politik serta popularitas,” ucapnya.

Luhut menyadari kemampuannya terbatas, sehingga grupnya mendengar seluruh masukan penindakan Covid- 19 dari dokter sampai para pakar yang memahami betul perkara ini.

Dengan demikian, imbuhnya, timbul kebijakan yang dikira sangat pas untuk mengurangi penyebaran permasalahan serta korban yang meninggal dunia.”Jadi jangan dipolitisasi, please ini permasalahan kemanusiaan. Jika Kamu memiliki hati, jangan dipolitisasi,” ucapnya. Adapun dampak terhadap Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Indonesia, permasalahan Covid-19 yang berlarut- larut serta pergerakan warga yang direm dengan PPKM darurat, roda perekonomian berpotensi macet sehingga perkembangan ekonomi berpotensi melemah.

Dari dalam negara tersebar berita di pasar kalau investor serta para manajer investasi (MI) mulai memindahkan dananya dari saham- saham blue chip untuk bersiap masuk ke saham- saham unicorn yang hendak melantai dalam waktu dekat, yaitu Bukalapak serta GoTo.

Grup- grup analis serta investor di WhatsApp Group pula ramai berkaitan dengan jualan saham- saham unggulan demi mengincar IPO unicorn ini.

Data mengenai covid-19 di Indonesia dapat anda lihat dengan jelas di situs : https://covid19.go.id/peta-sebaran