CPI Australia Melonjak di April, Tingkatkan Kekhawatiran akan Kebijakan Bank Sentral
Inflasi Indeks Harga Konsumen (CPI) Australia melonjak di bulan April, melebihi perkiraan sebelumnya, yang menimbulkan kekhawatiran baru akan kebutuhan Bank Sentral untuk menjaga suku bunga tetap tinggi guna meredam tekanan harga yang meningkat.
Data dari Biro Statistik Australia yang dirilis pada hari Rabu menunjukkan bahwa inflasi CPI tumbuh sebesar 3,6% year-on-year pada bulan April, melampaui ekspektasi sebelumnya yang sebesar 3,4%, serta meningkat dari angka 3,5% pada bulan Maret.
Peningkatan inflasi yang berkelanjutan ini menunjukkan bahwa tekanan harga tetap tinggi, bahkan setelah angka inflasi yang lebih tinggi dari yang diharapkan pada kuartal pertama. Ini juga merupakan bulan kedua berturut-turut di mana inflasi tumbuh lebih dari yang diperkirakan.
Meskipun tidak termasuk dalam perhitungan inflasi inti, pengecualian item-item yang volatil seperti bahan bakar, harga makanan segar, dan pengeluaran liburan menunjukkan bahwa inflasi inti CPI tetap stabil pada 4,1% di bulan April, menegaskan bahwa tekanan harga yang mendasar tetap kuat.
Data inflasi hari Rabu menunjukkan bahwa inflasi terus melampaui target tahunan Bank Sentral Australia sebesar 2% hingga 3%. RBA diperkirakan hanya akan melihat inflasi kembali masuk ke dalam kisaran target pada akhir 2024, dan secara nyaman stabil di dalam kisaran tersebut pada pertengahan 2025.
Diperkirakan bahwa tingginya tingkat inflasi akan mendorong Bank Sentral untuk mempertahankan suku bunga tinggi dalam jangka waktu yang lebih lama. Selain itu, kemungkinan bahwa inflasi akan tetap tinggi juga bisa memunculkan kekhawatiran akan kemungkinan kenaikan suku bunga lebih lanjut oleh RBA.
Reaksi pasar terhadap data ini terlihat dalam penurunan saham Australia, dengan indeks ASX 200 mengalami penurunan sebesar 1%. Namun, nilai tukar dolar Australia terhadap dolar AS (AUDUSD) tetap kuat, menunjukkan persepsi pasar terhadap kondisi ekonomi Australia.
AUD/USD – Technical Analysis
AUD/USD bergerak bullish setelah berhasil melewati area swing lower hig di area 0.66400 dan mendaratkan posisi pada resistance 0.66750 sebagai higher high. Pada sesi Asia hari ini AUD/USD telah retrace dan memijakkan support higher lows pada area 0.66400 sebagai key level dan bersiap untuk menuju 0.67100 bila mampu melewati resistance terdekat pada 0.66750.
OPINI ANALIS ZFX
Peningkatan inflasi yang tajam di Australia pada bulan April menimbulkan kekhawatiran yang wajar akan kebutuhan untuk tindakan kebijakan yang kuat dari Bank Sentral. Meskipun langkah-langkah untuk menjaga suku bunga tetap tinggi bisa menahan tekanan harga, risiko yang terus meningkat dari inflasi yang melebihi target bisa menimbulkan ketidakpastian bagi pertumbuhan ekonomi jangka panjang. Maka dari itu, diperlukan keseimbangan yang hati-hati dalam menetapkan kebijakan untuk memastikan perlindungan terhadap stabilitas harga sambil mendukung pemulihan ekonomi yang berkelanjutan.
Baca juga: SpaceX Jual Bitcoin Senilai $373 Juta, BTC Anjlok 7% dalam Sehari
Promo Spesial dari ZFX Indonesia:
- Trading jadi Halal dengan Free Swap ZFX
- Diskusi dan Belajar Trading Gratis, Gabung Z Academy!
- Mulai Trading!
——
Peringatan Risiko: Konten di atas hanya untuk referensi dan tidak mewakili posisi ZFX. ZFX tidak menanggung segala bentuk kerugian yang disebabkan oleh operasi perdagangan apa pun yang dilakukan oleh artikel ini. Harap tegas dalam pemikiran Anda dan lakukan pengendalian risiko yang sesuai.
—————————————————————————————————————————
ZFX (Zeal Capital Market) is an FCA & FSA licensed online Forex & CFD broker providing more than 100 products for Forex, commodities, stock indices, and share CFDs. Open a trading account with min. USD 50 deposit and download our MT4 trading platform now!