Annyeong! Bank of Korea Naikkan Suku Bunga 50 Bps, Tertinggi 1 Dekade
Bank sentral Korea Selatan menaikkan suku bunga sesuai ekspektasi pasar demi melawan kenaikan inflasi dan membantu mendukung won yang sangat melemah.
Bank of Korea (BoK) menaikkan suku bunga sebesar 50 basis poin (bps) menjadi 3%, membawa suku bunga pinjaman ke level tertinggi dalam satu dekade. Langkah itu dilakukan ketika negara itu bergulat dengan inflasi yang mencapai level tertinggi sekitar 24 tahun tahun ini, yang telah sangat membebani ekonomi terbesar keempat di Asia itu.
Kenaikan suku bunga ini adalah yang keenam pada tahun 2022. Bank sentral Korea adalah salah satu yang pertama di dunia yang mulai memperketat kebijakan setelah pandemi COVID, dengan siklus kenaikan terbarunya dimulai pada Agustus 2021. Tetapi ini tidak banyak membantu meredam kenaikan inflasi.
Inflasi Korea memang sedikit mereda pada bulan Oktober, namun tidak banyak mengurangi bias hawkish BoK. Bank baru-baru ini mengisyaratkan bahwa mereka memperkirakan inflasi akan tetap tinggi dalam waktu dekat, dengan tren sekitar 5% pada kuartal pertama tahun 2023.
Bank juga menaikkan suku bunga untuk mengimbangi Federal Reserve, yang menaikkan suku bunga lima kali tahun ini.
Tetapi dengan tingkat suku bunga AS yang saat ini berada di atas suku bunga di Korea Selatan, won telah kalah pada tahun ini. Mata uang jatuh lebih dari 20% ke level terendah 13 tahun, dan merupakan salah satu unit Asia berkinerja terburuk tahun 2022.
Kenaikan suku bunga pada hari ini cukup mengecewakan sebagian kecil trader yang bertaruh bahwa tekanan dari The Fed akan mendorong BoK untuk menaikkan suku bunga lebih dari yang diekspektasikan.
USD/KRW – Technical Analysis
Won menunjukkan sedikit reaksi terhadap kenaikan suku bunga, diperdagangkan turun sedikit di 1,433 terhadap dolar. Namun tak berlangsung lama hingga akhirnya USDKRW naik lagi. Dolar vs Won telah berada dalam fase bullish yang sangat kuat bahkan pada akhir pekan lalu sempat membentuk gap hingga lebih dari 900 poin. Belum ada tanda-tanda penguatan yang signifikan dari mata uang Korea. Ditambah lagi dengan suku bunga Fed yang melebihi Won, masih ada harapan bagi USD/KRW untuk menuju ke resistance 1,445 atau hingga ke area resistance selanjutnya di 1,470.
OPINI ANALIS ZFX
Perekonomian Korea Selatan telah terhantam akibat dampak dari perlambatan ekonomi yang drastis di China, yang merupakan mitra dagang utama. Harga komoditas yang lebih tinggi juga sangat membebani negara, mengingat ketergantungannya yang besar pada impor makanan dan bahan bakar. USD/KRW masih akan terus bullish dari segi fundamental maupun teknikal, hingga akhirnya Fed akan melakukan pivot untuk menurunkan suku bunga. Namun hal ini bisa berlangsung dalam jangka panjang.
Baca juga: Harga Impor Melonjak, Jepang Catatkan Surplus Transaksi Berjalan Terkecil di Agustus
Spesial Promo dari ZFX Indonesia:
- Jadi trader terbaik mewakili Indonesia di kancah dunia dalam The Top Trader Contest!
- Menangkan hadiah Trip to London. Gratis!
- Trading jadi Halal dengan Free Swap ZFX
- Bonus Deposit hingga $1,500
- Diskusi dan Belajar Trading Gratis, Gabung Z Academy!
- Mulai Trading!
——
Peringatan Risiko: Konten di atas hanya untuk referensi dan tidak mewakili posisi ZFX. ZFX tidak menanggung segala bentuk kerugian yang disebabkan oleh operasi perdagangan apa pun yang dilakukan oleh artikel ini. Harap tegas dalam pemikiran Anda dan lakukan pengendalian risiko yang sesuai.
—————————————————————————————————————————
ZFX (Zeal Capital Market) is an FCA & FSA licensed online Forex & CFD broker providing more than 100 products for Forex, commodities, stock indices, and share CFDs. Open a trading account with min. USD 50 deposit and download our MT4 trading platform now!